IAIN Kediri Raih Juara 3 dalam LKTI Ilmu Hadis Tingkat Nasional di UINSA

Tim Mahasiswi IAIN Kediri diketuai oleh Roudlatunnasikah, dengan anggota Dinda Mar’atus Sholihah dan Khurrotul A’yunin berhasil meraih juara ke-3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Hadis UIN Sunan Ampel Surabaya. LKTIN tersebut mengusung tema “Peran Ilmu Hadis dalam Menjawab Problematika di Era Disrupsi”, diikuti oleh 47 tim yang mewakili Perguruan Tinggi dari penjuru Nusantara. Dari jumlah tersebut, tersaring 14 tim yang berkompetisi pada babak final untuk kemudian dipilih tiga tim terbaik berdasarkan penilaian dewan juri.

Ditemui di kampusnya, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, IAIN Kediri, Nasikah mengemukakan bahwa pelaksanaan LKTI ini dibagi dalam tiga tahap. Tanggal 1 Desember 2019 lalu sampai 22 Januari 2020 tahap pengumpulan abstrak. 23 Januari sampai 27 Februari tahap pengumpulan full paper untuk tim yang sebelumnya telah lolos absrak. Selanjutnya diambil 14 paper yang dinilai terbaik untuk melaju ke tahap ketiga, yakni babak final, dalam bentuk presentasi hasil penelitian pada 17 Maret di UIN Sunan Ampel Surabaya. Untuk menulis paper tersebut, Nasikah bersama timnya memilih subtema terkait dengan Konservasi Lingkungan. Mereka melakukan penelitian di desa Tertek kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Judul yang dipilih untuk paper tersebut adalah “Pemahaman Hadis Konservasi Lingkungan dan Internalisasinya pada Masyarakat Desa Tertek, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri“.

Dalam paper tersebut dijelaskan bagaimana Hadis tentang konservasi lingkungan dipahami oleh tokoh masyarakat desa Tertek, khususnya tokoh agama dan bagaimana pemahaman tersebut diinternalisasikan dalam program KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari). Paper tersebut menggunakan dua teori sebagai pisau analisis. Pertama, Teori Hadis Tematik untuk mengkaji dan menguraikan Konservasi Lingkungan dalam perspektif Hadis. Kedua, teori Konstruksi Sosial Peter L Berger untuk melihat pola internalisasi pemahaman Hadis tentang konservasi lingkungan dalam program KRPL sebagai dialektika teks Hadis dengan konteks masyarakat.

Berdasarkan penilaian dewan juri, akhirnya diputuskan IAIN Kediri sebagai tim terbaik ketiga, setelah IAIN Metro Lampung sebagai juara pertama dan UIN Antasari Banjarmasin sebagai juara kedua. Prestasi tersebut diharapkan menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi mahasiswa Ilmu Hadis Khususnya dan mahasiswa IAIN Kediri pada umumnya agar terus berprestasi dan berkarya. Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *